Yogyakarta - Potensi terjadinya bencana alam di wilayah Kemantren Umbulharjo menjadi ancaman bersama disaat sekarang dengan cuaca extrim dan tidak menentu. Untuk meminimalisir dampak dari bencana tersebut, Pemerintah Kemantren Umbulharjo mengadakan rapat koordinasi pengurangan resiko bencana bertempat di Pendopo Kemantren Umbulharjo Jl. Glagahsari No. 99 Umbulharjo, Rabu (16/2/2022).
Hadir dalam kegiatan rakor antisipasi bencana alam tersebut antara lain MPP Umbulharjo Bpk. Rajwan Taufik, S.I.P, Kapolsek diwakili Bhabinkamtibmas Warungboto Aiptu Tri hartanto, BPBD diwakili Bpk. Rico, Ketua KTB Umbulharjo Bpk. Agus Karman, Danramil 07/ Umbulharjo diwakili Babinsa Warungboto, Serka Zaeni.
Mantri Pamong Praja Kemantren Umbulharjo dalam kesempatan itu menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh tamu undangan yang telah hadir dalam kegiatan rapat koordinasi antisipasi bencana alam di wilayah Kemantren Umbulharjo.
“Kita ketahui bersama bahwasannya bulan Februari ini curah hujan cukup tinggi dengan disertai angin, untuk wilayah Kemantren Umbulharjo banyak desa-desa yang rawan akan terjadinya longsor dan angin puting beliung,” kata Rajwan Taufik, S.I.P.
“Mari kita semua bekerja sama bahu membahu untuk mengatasi apabila terjadi suatu bencana alam dan kami mengucapkan banyak-banyak terimakasih kepada TNI, Polri, KTB, Satpol PP serta elemen masyarakat yang sudah bekerja sama selama ini dalam kegiatan apapun untuk kedepannya mari kita tingkatkan demi keamanan dan kemajuan di wilayah Umbulharjo ini,” pungkasnya.
Sementara itu, Babinsa Warungboto Serka Zaeni menyampaikan permintaan maaf karena Danramil tidak bisa hadir sedang Dinas Luar. Serka Zaeni menekankan mari kita bersama-sama saling membantu dan memberi informasi apabila di wilayah Kemantren Umbulharjo terjadi suatu bencana kita dapat segera untuk melakukan tindakan yaitu mengevakuasi dan memberi bantuan pada warga yang kena musibah,”tutur Babinsa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar