Yogyakarta - Tradisi nyadran di Makam Pamotan di Kampung Wirogunan, Kelurahan Wirogunan Kemantren Mergangsan sudah berlangsung 7 tahun , tradisi tersebut masih dilaksanakan masyarakat setempat sebagai wujud syukur terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan juga sebagai warisan nenek moyang dalam kehidupan masyarakat tradisional Jawa Ruwahan pada khususnya. Minggu (27/03/2022).
Tradisi Nyadran kali ini dilaksanakan di Makam Pamotan Sentulrejo Kampung Wirogunan Kelurahan Wirogunan Kemantren Mergangsan. Kebiasaan Nyadran dengan didahului dengan membaca doa lintas agama dari Tokoh agama Islam, Katholik, Kristen.
Babinsa Koramil 06/Mergangsan, Kodim 0734/Kota Yogyakarta Serka Danang Supriyadi ikut hadir dalam acara tersebut sebagai wujud kebersamaan dan memberikan spirit kepada semua warga yang masih tetap menjunjung tinggi tradisi Jawa.
“Kami hadir di sini untuk memberikan sport kepada masyarakat dan terus mengajak agar tradisi seperti ini jangan ditinggalkan sebagai wujud dalam nguri-uri kebudayaan jawa,”ungkapnya.
Lebih lanjut Babinsa juga sangat bangga dengan acara tersebut karena acara semacam ini untuk mempererat tali silaturahmi dan memperkokoh persatuan dan kesatuan di antara anggota masyarakat serta menumbuhkan semangat gotong royong.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar