Gelar Upacara Hari Senin, Dandim 0734/Yka Bacakan Amanat Pangdam
IV/Dip
Jajaran Kodim 0734/Yka bersama
dengan anggota Minvetcad Yogyakarta melaksanakan upacara pengibaran bendera
hari Senin di halaman Makodim 0734/Yka, Jalan AM. Sangaji No. 55 Yogyakarta pada
Senin (18/03/2019) pagi.
Bertindak selaku inspektur Upacara
Komandan Kodim 0734/Yka, Letkol Inf Wiyata S. Aji, S.E., MDS, sebagai
Komandan Upacara Kapten Inf Rusdin (Danramil 09/Mantrijeron), pembaca
pembukaan UUD 1945 oleh Serka Mukija, pengucap Sapta Marga Sertu
Wanto dan pembaca Sapta Prasetya Korpri PNS Farih.
Selaku inspektur upacara, Komandan
Kodim 0734/Yka Letkol Inf Wiyata S. Aji, S.E., MDS, membacakan amanat Panglima
Kodam IV/Dip Mayor Jenderal TNI Mochamad Effendi.
Berisikan ucapan syukur sebagai insan
yang beriman dan bertaqwa, marilah kita panjatkan puji syukur ke hadirat Tuhan
Yang Maha Esa, karena atas rahmat dan karunia-Nya, kita masih diberi kesehatan,
sehingga dapat bersama-sama mengikuti upacara pengibaran bendera Merah Putih,
pada hari Senin 18 Maret di akhir Triwulan I TA.
2019 dengan tertib dan lancar.
Saya mengucapkan terima kasih kepada
seluruh Prajurit dan PNS Kodam IV/Dip yang telah bekerja dengan tulus dan
ikhlas serta mampu menunjukkan kinerja yang baik sesuai dengan tugas pokok dan
fungsinya, di bidang masing-masing.
Namun demikian kita masih prihatin,
karena pelanggaran di satuan jajaran Kodam IV/Dip masih terjadi.
Selama TW I TA. 2019. Sebagai prajurit dan PNS yang
profesional, kita harus selalu mengendalikan diri dalam bertindak dan
berbuat sesuai dengan aturan dan norma yang ditetapkan. Malu berbuat
pelanggaran harus selalu tertanam dalam jiwa dan semangat
prajurit serta PNS Kodam IV/Dip kapan pun dan dimana pun berada.
Terkait agenda pesta demokrasi Pilpres
dan Pilleg 2019. Saya perintahkan kepada seluruh prajurit untuk tetap berada
pada koridor netralitas. Para Komandan Satuan, tidak boleh mentolerir
setiap pelanggaran prajuritnya terkait netralitas TNI dalam Pemilu 2019.
Netralitas TNI bukan saja harga diri, tetapi juga harga mati.
Pelihara kewaspadaan dan kesiap-siagaan untuk
mengawal jalannya demokrasi sampai dengan selesai. Laksanakan pemetaan
potensi kerawanan serta bangun komunikasi dengan KPU, Bawaslu, Kepolisian,
Tokoh Agama, Adat, dan Tokoh Masyarakat untuk
bersama-sama mensukseskan Pemilu 2019.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar