Kamis, 04 April 2019


Penutupan TMMD Tahap Pertama  Oleh Dandim 0734/Yka








          Komandan Kodim 0734/Yka, Letkol Inf Wiyata S. Aji,S.E., MDS, resmi menutup program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung  ke-104  Tahap I Ta.2019 di Lapangan Karang, Jalan Nyai Pembayun,  Kelurahan Purbayan,  Kotagede,  Yogyakarta,  Rabu (27/3/2019).

          Sasaran pada TMMD Sengkuyung ke-104 tahap pertama di tahun 2019 ini diantaranya pemasangan paving block, rehab balai RW, rehab 5 (lima) unit rumah, serta pembuatan satu unit MCK di Kelurahan Purbayan dan telah selesai dilakukan.

          Komandan Kodim0734/Yka menjelaskan, untuk sejumlah sasaran yang telah direncanakan berhasil digarap melalui program TMMD Sengkuyung selamasatu bulan yang dimulai 26 Februari hingga 27 Maret 2019 ini terdiri sasaran fisik dan nonfisik. Sasaran fisik berupa pemasangan paving block sepanjang 185,75m, rehab 1 unit Balai RW, Pembuatan MCK 1 unit dan rehab rumah 5 unit.

          "Saya berharap semoga hasil yang telah dicapai ini bisa membantu masyarakat khususnya di Kelurahan Purbayan dan sekaligus menjadikan motivasi serta semangat baru warga sekitar untuk saling bergotong royong melakukan pembangunan," kata Dandim usai penutupan TMMD di Lapangan Karang, Kelurahan Purbayan, Kotagede, Yogyakarta.




          Lebih lanjut ia menjelaskan, kegiatan TMMD tak hanya fokus pada sasaran kegiatan fisik, melainkan juga pada kegiatan non fisik di antaranya sosialisasi bela negara, sosialisasi tentang penyakit masyarakat dan sosialisasi tentang menangkal fanatisme.

          "TNI membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat untuk ketahanan nasional. Membangun saja memang mudah, tapi untuk memelihara yang sudah ada, ini yang perlu kita pikirkan dan perlu kerja sama dengan intansi setempat," tambah Dandim.

          Menurutnya kegiatan TMMD tersebut merupakan wujud sinergitas masyarakat, Pemerintah, TNI dan Polri dalam upaya meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat dengan agenda-agenda pembangunan yang bermuara pada peningkatan kesejahteraan sosial, pendidikan, kesehatan, sanitasi, dan keberdayaan bagi masyarakat Kota Yogyakarta.




          Dandim juga meminta semangat gotong royong masyarakat dapat terus dilestarikan sebagai warisan budaya bangsa yang sudah terbina dengan baik selama ini.

          Semangat kebersamaan, persatuan, toleransi atas perbedaan dan budaya gotong royong harus terus dipelihara dalam rangka mempererat persatuan dan kesatuan bangsa.

          "Kepada prajurit dan seluruh komponen masyarakat untuk terus memelihara semangat kebersamaan dan kemanunggalan TNI dan rakyat. Jangan mudah terhasut dan terprovokasi oleh pihak manapun yang ingin memecah persatuan dan kesatuan," tegasnya.

          Sementara itu, Camat Kotagede Rajwan Taufiq mengucapkan terima kasih pada TNI lantaran pogram TMMD telah memberikan bantuan yang bermanfaat untuk masyarakat di wilayahnya.

          "Kotagede ini salah satu tempat tujuan wisata budaya dan religi, sehingga sarana pendukung seperti jalan yang bagus dan permukiman yang baik menjadi salah satu pendorong agar wisata ini tetap diminati masyarakat," pungkasnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar