Kodimjogja.com. - Komando Distrik Militer (Kodim) 0734/Yka menggelar Upacara Pembukaan
TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) dengan tema "Melalui TMMD Kita
Tingkatkan Kebersamaan Umat Serta Semangat Gotong Royong Dalam Kehidupan
Berbangsa dan Bernegara Guna Mewujudkan Ketahanan Nasional." di Lapangan
Karang Jalan Nyi Pembayun Prenggan, Kotagede, Yogyakarta, Selasa
(26/02/2019).
TMMD Sengkuyung
Tahap I TA.2019 kali ini di alokasikan di Desa Purbayan, Kotagede,
Yogyakarta yang akan berlangsung selama 30 hari dan rencananya akan ditutup
tanggal 27 Maret mendatang.
Dandim 0734/Yka
Letkol Inf Wiyata Sempana Aji, S.E., MPD mengatakan, “Kegiatan ini akan
berfokus pada sasaran fisik dan non fisik. Fisik ada beberapa tempat seperti
pemasangan konblok sepanjang 185.75 m, rehab rumah tidak layak huni 5
unit, rehab MCK 1 unit dan rehab balai RW.1 unit," ujar Dandim usai
upacara pembukaan berlangsung.
“Sedangkan untuk
sasaran non fisiknya meliputi sosialisasi pekat,
narkoba dan klitih dari Polresta Yogyakarta, sosialisasi tentang menangkal
fanatisme agama yang sempit masuknya pengaruh terorisme dan timbulnya faham
ajaran sesat yang dapat meresahkan masyarakat dari Kemenag Kota Yogyakarta,
sosialisasi Bela Negara dan Cinta Tanah Air dari Kodim 0734/Yka, kemudian
sosialisasi dan penyuluhan tentang kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) dari
DPPMPA kota Yogyakarta,” tambah Dandim.
Sebanyak 5 (lima)
unit rumah yang akan direhab tersebut sebelumnya sudah diajukan dari LPMK
masing-masing kampung. Usulan rehabilitasi rumah tersebut sudah diajukan satu
tahun sebelum program TMMD berjalan.
"Dari kampung
memilih beberapa sasaran yang sudah diseleksi dan memang ditargetkan akan
dibangun dalam program TMMD. Pemilihan rehab rumah murni dari masyarakat yang
menentukan apa saja kebutuhannya," tuturnya.
Dalam program TMMD
ini melibatkan 100 personil terdiri dari 2 SST dari Kodim 0734/Yka sebanyak 60
orang, 1 regu dari Lanal Yka sebanyak 10 orang, 1 regu dari Polresta Yka
sebanyak 10 orang, 1 tim tukang Kodim 0734/Yka sebanyak 16 orang dan tenaga
kesehatan sebanyak 2 orang.
Adapun personil
dari masyarakat yang ikut bergabung selama pelaksanan TMMD sebanyak
30 orang, dalam setiap harinya dan dari mahasiswa (Menwa) sebanyak 10
orang khusus untuk hari minggu saja.
"Kami pada
dasarnya mendukung program Pemkot, bagaimanapun juga program TMMD ini program
sinergitas antara Pemkot, TNI, Polri dan seluruh stakeholder yang ada di Kota
Yogyakarta." ujarnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar