Selasa, 24 Maret 2020

BABINSA GEDONGKIWO AKTIF DAMPINGI PENYEMPROTAN DISINFEKTAN WARGA GEDONGKIWO

Yogyakarta - Dalam rangka mengantisipasi penyebaran Copid 19, Babinsa Koramil 09/ Mantrijeron, Kodim 0734/ Yogyakarta, Sertu Sarijan ikut berpartisipasi aktif melaksanakan penyemprotan door to door bertempat di wilayah Gedongkiwo, RW 08 Mantrijeron Yogyakarta. Selasa 24 Maret 2020.
Dengan adanya usaha preventive yaitu penyemprotan cairan disinfektan bertujuan untuk membasmi virus virus/ bakteri yang hidup di lingkungan kita. Terutama virus Copid 19 yang sudah mewabah di Indonesia. Hal ini sejalan dengan kebijaksanaan dari pemerintah, dan Koramil 09/ Mantrijeron selalu mendukung kebijaksanaan tersebut.Disamping itu kita juga memberikan pengertian kepada masyarakat tentang bahayanya penyakit Corona dan cara pencegahannya.Kita selalu menganjurkan kepada masyarakat untuk sementara jangan jabat tangan atau kumpul kumpul/ berkerumun, karena kita tidak tahu siapa yang terindikasi copid 19.Biasakan cuci tangan dengan benar paling tidak dengan sabun supaya virus yang menempel mati.Hal ini untuk memutus mata rantai penyerbaran Virus Corona dan yang paling baik kita di rumah saja klau tidak ada hal yang sangat urgent/ penting.
Dalam kegitan penyemprotan ini Koramil 09/ Mantrijeron bekerja sama dengan KTB Pugeran dan KTB Gedongkiwo, ibu ibu PKK Kel.Gedongkiwo dan masyarakat RW 08 Gedongkiw, Yogyakarta.

BABINSA GEDONGKIWO SOSIALISASIKAN PENCEGAHAN VIRUS CORONA



Yogyakarta, Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 09/Mantrijeron Kodim 0734/ Yogyakarta Sertu Sarijan anjang sana/komunikasi sosial dengan masyarakat di wilayah yang menjadi tanggung jawabnya. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Kp. Daengan RT. 44, RW 09, Gedongkiwo, Mantrijeron, Kota Yogyakarta.

Kegiatan komsos atau anjangsana merupakan tugas rutin yang dilaksanakan Babinsa Kel Gedongkiwo Serka Suyatno dan Sertu Sarijan, untuk mengetahui perkembangan wilayah binaannya, dan sarana menyampaikan perkembangan situasi terkini dan kebijakan dari pemerintah.Dalam komsos ini Babinsa menyampaikan hal hal yang perlu diketahui dengan benar mengenai perkembangan Virus Corona yang sudah menyebar mendekati lingkungan kita.Kita wajib menyampaikan memberi pemahaman dan menyampaikan langkah langkah kedepan sesuai dengan kebijakkan pimpinan kita, Jumat (20/03/2020).

“Bapak ibu sudah semestinya saya menyampaikan perkembangan terkini dari virus corona yang sudah mendekati lingkungan kita, kita jangan panik, jangan lupa usahakan selalu cuci tangan dengan sabun agar virus mati dan lakukan dengan benar, tidak asal cuci tangan.Hindari kerumunan massa yang rentan terhadap penyebaran virus, jangan berpergian kalau tidak begitu penting.Di saat anak anak sekolah diliburkan kurangi aktifitas mereka bermain di luar rumah untuk memutus rantai perkembangan Covid 19.Jangan biarkan anak anak kita bermain tanpa adanya pengawasan.Dan kita harus mengikuti anjuran/ himbaun dari pemerintah.Semoga dengan kerja sama dari semua fihak dan selalu berdoa kita dapat mencegah dan terhindar dari virus ini ,” terang Sertu Sarijan.

Dengan adanya kegiatan Komsos yang dilaksanakan para Babinsa dengan warga kelurahan binaan akan menimbulkan hubungan emosional yang menguatkan kemanunggalan TNI - Rakyat/KTR untuk menjaga kedaulatan dan keutuhan NKRI.



CEGAH PENYEBARAN CORONA KORAMIL 04/DANUREJAN SASAR PERUMAHA WARGA

Yogyakarta - Koramil 04/DN dan personel BPBD, tenaga kesehatan dan aparat terkait mensasar Ruang Tunggu Stasiun Lempuyan dan seluruh area Stasiun, perkantoran, rumah warga, Jl. Mataram, Jl. Tukangan serta fasilitas umum di sekitar wilayah binaan Koramil 04/Danurejan untuk pencegahan penyebaran virus Corona atau Corona Virus Disease 2019 (Covid-19), Minggu (22/3).
Kondisi seperti ini akan tetap dilakukan seiring kebijakan pemerintah pusat untuk memutuskan Lockdown untuk pencegahan penyebaran virus Corona termasuk di D.I. Yogyakarta dan Kec. Danurejan khususnya.
Penyemprotan yang akan dilakukan secara berkelanjutan itu bagian dari upaya Koramil dan jajaran Forkopimka mencegah penyebaran virus Corona. Selain penyemprotan Mayor Inf Sriyanto, S.H., selaku Danramil 04/Dn melakukan gerak cepat menindaklanjuti perintah komando atas segera memerintahkan para Babinsa untuk mensosialisasikan pencegahan dan mengajak warga untuk berpola hidup sehat melalui selebaran spanduk dan kendaraan keliling desa serta ajaan langsung melalui door to door mensambangi warga tentang bahayanya virus Corona.
Kepala Puskesman 1 Danurejan menambahkan, pihaknya bekerjasama dengan forkopimka dan menggandeng para Babinsa Koramil 04/DN dan Babinkamtibmas Polsek Danurejan bersama melakukan pemantauan dan pendataan warga yang merasakan gejala virus Corona.
Hal ini sejalan dengan himbauan Danramil 04/DN menindaklanjuti perintah dari komando atas agar saat ini untuk menghindari tempat berkumpulnya massa dalam jumlah banyak, melarang mengadakan kegiatan masal, konser dan kegiatan sejenis yang mengundang konsentrasi dan pengumpulan massa dalam jumlah yang banyak, hal ini sebagai upaya pencegahan penyebaran virus Corona, dan menganjurkan memakai masker ketika bepergian.

BABINSA TURUT ANTISIPASI PENCEGAHAN PENYEBARAN COVID 19

Yogyakarta – Petugas dan relawan Pemerintah Daerah DIY melakukan disinfeksi dalam upaya menekan penularan virus Corona yang sudah menginfeksi warga Yogya. Di wilayah Umbulharjo sendiri penyemprotan disinfektan terus digencarkan.

Kegiatan penyemprotan tersebut  untuk membasmi virus Corona yang dilakukan pada hari sabtu 21 Maret 2020. Ada 10 titik yang disemprot antara lain masjid, sekolahan, ruangan umum dan fasilitas umum yang di Kelurahan Semaki.

Sementara itu Lurah Semaki kembali meminta seluruh warga agar tidak panik. Bahkan, ia menganjurkan warga untuk tetap tersenyum di tengah wabah virus Corona yang semakin pandemik itu. Menurut dia, dengan selalu tersenyum dan gembira, manusia lebih kebal dengan virus karena meningkatnya daya tahan tubuh.


“Saya minta warga Kel. Semaki tidak panik menghadapi semua ini. Harus tetap tersenyum. Kita sedang dicoba, tapi kita harus hadapi cobaan ini dengan senyuman. Karena kalau gembira, kita akan mengeluarkan hormon positif dan hidup sehat,” paparnya.

Babinsa Kel. Semaki juga mengingatkan warga untuk istirahat yang cukup dan berolahraga teratur sebagai upaya untuk menjaga kesehatan. Hal ini penting untuk menjaga daya tahan tubuh supaya tidak terkena Covid-19.

BABINSA KORAMIL 04/DANUREJAN SIDAK DI PASAR LEMPUYANGAN

Yogyakarta - Terik matahari siang ini terasa menyengat tapi tidak mengurungkan tugas mulia seorang Babinsa sebagai Garda terdepan Apkowil guna selamatkan masyarakat dari upaya dan bahaya kelangkaan dan melejitnya harga sembako.
Siang itu (20/03/2020) di Pasar Lempuyangan, Kec. Danurejan, secara mendadak Babinsa Koramil 04/Dn Serka Agapitus dan Kopka Rulianto atas petunjuk Danramil 04/Dn Mayor Inf Sriyanto, S.H., melaksanakan sidak dan operasi pasar secara mendadak dengan menyusur pedagang di Pasar Lempuyangan, dengan menyamar layaknya sebagai pembeli agar mendapat harga yang sesungguhnya. Dari berbagai pedagang sembako yang ada di pasar Lempuyangan ternyata tidak ditemukan pedagang yang menjual dagangan diluar harga yang sudah ditetapkan.
Merebaknya virus corona yang diperkirakan akan menjadikan beberapa sembako mahal dan langka ternyata tidak dengan pasar lempuyangan, sekalipun ada beberapa yang naik harganya diantaranya gula pasir dan jahe, namun masih dalam angka yang aman untuk konsumen.
Ibu Ponirah misalnya, pedagang beras yang sudah puluhan tahun berjualan di pasar Lempuyangan dengan adanya Virus Corona apakah ada penurunan pendapatan pedagang dan pembeli. Keterangan yang didapat malah terjadi penurunan pendapatan dan sepi pembeli sampai di angka 50%, keterangan dari tukang parkir yang setiap hari mangkal di pasar lempuyangan mengaku berkurang drastis yang biasanya sampai tidak muat lahan parkir dengan adanya virus Covid-19 omset parkir menjadi turun juga.
Dalam kesempatan yang sama Bapak Purnomo yang merupakan Sekretaris Pasar Lempuyangan yang ikut medampingi operasi pasar menyampaikan keprihatinannya dengan merebaknya virus corona sangat mengurangi pendapatan para pedagang, hal ini sangat dimaklumi karena dalam upaya pencegahan preventif virus corona, masyarakat lebih banyak dirumah.

Antisipasi Penyebaran Covid 19, Kodim 0734/Yogyakarta Lakukan Penyemprotan Desinfektan.

Untuk mengantisipasi penyebaran Virus Corona (Covid 19), Kodim 0734/Yka  bekerjasama dengan BPBD Kota Yogya melakukan pencegahan preventife dengan penyemprotan cairan desinfektan di kantor Makodim 0734/Yogyakarta, Minggu (22/3/2020).

Kepala Staf Kodim (Kasdim) 0734/Yka Letkol Arh Tjatur Supriyono, S.Si., M.Sc.,  mengatakan, kegiatan penyemprotan yang dilakukan adalah sebagai bentuk upaya antisipasi pencegahan sedini mungkin dalam penanganan kasus Corona yang sudah masuk di Kota Yogyakarta, khususnya di Kodim 0734/Yogyakarta.
”Penyemprotan tersebut dilakukan di area bangunan yang ada di wilayah Kodim yang sering dikunjungi orang, diantaranya kantor Kodim dan Staf, Perumahan Dinas, Koperasi, Tempat Parkir serta Masjid Al Mu’min 0734/Yogyakarta,” ujarnya.
Dengan adanya penyemprotan desinfektan, diharapkan semua anggota militer maupun PNS serta keluarga besar Kodim 0734/Yogyakarta terhindar dari bahaya Covid 19.
“Tetap waspada, jangan panik dan semoga semua anggota Kodim0734/Yka, baik militer dan PNS serta masyarakat khususnya kota Yogyakarta tidak terkena dampak dari virus Corona yang berbahaya dan mematikan yang sudah menghebohkan dunia,” Pungkasnya.

Kamis, 19 Maret 2020

Gelar TMMD Sengkuyung, Kodim 0734/Yka Turut Aktif Dalam Menyukseskan Pembangunan Daerah



Yogyakarta - Pelaksanaan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) terus dilakukan oleh TNI, untuk ikut berperan aktif dalam pembangunan daerah. Dikarenakan perkembangan situasi yang disebabkan oleh adanya virus Covid 19 maka acara penyerahan naskah dan alat kerja TMMD Sengkuyung Tahap I TA. 2020 dari Pemerintah Kota Yogyakarta kepada Kodim 0734/ Yogyakarta diadakan secara sederhana di Ruang Data Makodim 0734/ Yka.  Rabu (18/03/2020).

Penyerahan naskah dan alat kerja dari Pemkot Yogyakarta diserahkan oleh Wali Kota Yogyakarta yang di wakili oleh Ir Edy Muhammad Kepala DPMPPA Kota Yogyakarta kepada Komandan Kodim 0734/ Yka yang diwakili oleh Letkol Arh Tjatur Supriyono. S.Si, M.Sc Kepala Staf Kodim 0734/ Yogyakarta.


Adapun TMMD Sengkuyung Tahap I TA. 2020 Kodim 0734/ Yka yang dimulai pada tanggal 16 Maret 2020 sampai dengan 14 April 2020 dilaksanakan di Kelurahan Bumijo, Kecamatan Jetis, Kota Yogyakarta.

"Kegiatan akan dibagi dalam dua kategori, fisik dan non fisik. Kegiatan fisik terdiri talud permanen 36 Meter, Rehab Balai RW 1 Unit, Rehab Rumah 10 unit dan pembuatan 1 Unit MCK, adapun kegiatan non fisik berupa  Sosialisasi tentang penyakit masyarakat, Bela Negara dan Cinta Tanah Air serta menangkal fanatisme agama yang sempit dan masuknya paham terorisme” Tutur Kasdim.


Harapan Bersama  terselenggaranya pelaksanaan TMMD Sengkuyung Tahap 1 TA. 2020 di wilayah KOdim 0734/ Yka dapat berjalan dengan lancar dan sukses.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Camat Jetis, Lurah Jetis, Linmas jetis, Sedanramil Kodim 0734 / Yka, Para Pasi Kodim 0734 /Yka dan Staf dari Pemkot (DPMPPA).

Cegah Virus Corona, Kodim Yogyakarta Sosialisasikan Tata Cara Cuci Tangan kepada Prajurit




YOGYAKARTA – Cegah virus Corona, Kodim 0734/ Yogyakarta bekerjasama dengan Klinik Pratama Denkesyah 04.04.02 Yogyakarta selenggarakan sosialisasikan bagaimana cuci tangan yang abik dan benar dengan hand sanitizer. Rabu (18/03/2020).

15 orang prajurit Kodim 0734/ Yka yang menjadi Kader yang nantinya menyebarluaskan informasi kepada Prajurit maupun masyarakat di wilayah binaannya.

Ltd Ckm (K) Tuti Kholifah Kepala Klinik Pratama Denkesyah 04.04.02 Yogyakarta selain memberikan sosialisasi cara mencuci tangan dengan menggunakan hand sanitizer yang baik dan benar juga memberikan materi tentang cara pemakaian masker yang benar, pembuatan hand sanitizer dan disinfektan secara mandiri. Sehingga diharapkan Prajurit dan keluarga dapat mempraktekan sehingga dapat membantu mengurangi dampak virus dengan cara pola hidup bersih dan sehat.

Kodim 0734/ Yogyakarta bersama komponen masyarakat telah bahu-membahu untuk mencari solusi, di antaranya menyelenggarakan sosialisasi yang berdasarkan standar WHO mulai dari pengukuran suhu badan, kegiatan tensi, dan sosialisasi tentang tata cara mencuci tangan dengan baik dan benar.

"Ini sangat teknis sekali, tetapi kadang-kadang sering diabaikan oleh masyarakat kita. Kita memberikan sampel serta teknik-teknik yang bisa kita berikan kepada khalayak umum, khususnya kepada anggota Kodim Yogyakarta," ungkap Letkol Arh Tjatur Supriyono. S.Si, M.Sc Kepala Staf Kodim 0734/ Yogyakarta.





Selain itu, lanjutnya, apa yang dilakukan ini merupakan petunjuk dari Komando Atas dan kita menghadirkan petugas kesehatan untuk memberikan beberapa materi dan praktek langsung. "Ini upaya-upaya kita untuk memberikan sosialisasi kepada anggota dan masyarakat. Kita berharap, apa yang telah kita lakukan ini menjadi nilai-nilai pencegahan yang utama, sehingga kelak kita terhindar dari bencana non alam berupa virus Corona ini," tegas Kasdim


Senin, 16 Maret 2020

Koramil 07/Umbulharjo Turut Serta Prefentik Penyebaran COVID 19

World Health Organization (WHO) menetapkan virus Corona COVID-19 sebagai pandemi. Status ini ditetapkan menyusul dampak penyakit yang tak hanya pada kesehatan tapi juga ke berbagai sektor.
Dengan berkemkembangan COVID 19 di Indonesia yg kian hari kian dan menyebar ke berbagai kota, tidak terkecuali kota Yogyakarta.
Koramil Umbulharjo pada hari Minggu tgl 15 Maret 2020. bersama Mitra dari polsek,puskesmas Umbulharjo, Dishup ,Jasa raharja serta para relawan mengadakan bakti sosial di tempat vasilitas umum Terminal Giwangan Kel Giwangan kec Umbulharjo.

Dalam kegiatan tersebut antara lain memberi himbauan himbauan pada terutama pada sopir dan kru bus serta para penumpang agar kita tidak panik dan tidak boleh ketakutan yg luar biasa, dalam menghadapai COVID 19, yg penting kita harus rajin cuci tangan dengan sabun atiseptik, memakai masker di tempat tempat vasilitas umum, tidak memegang mata, hidung atau mulut dgn tangan kalau blm yakin tangan kita steril dan bersih.

Selian itu juga di adakan pembagian Masker terutama pada Sopir, Kernet ataupun Crew bus. Karena merekalah yg selalu berhubungan dengan paravpenumpang dan bergonta ganti manusia. Kita juga meminta kepada crew bus sebagai kader COVID 19 berjalandan dengan selalu menghimbau para penumpangnya untuk memakai masker dan rajin cuci tangan dengan air yg mengalir.

Selaian himbauan juga di lakukan penyemprotan tempat transit tangga ataupun pagar pagar yg biasa dipegang manusia.
Dengan kita preventip dalam menghadapi penyebaran COVID 19 diharapkan kota Yka terhidar dari bahaya COVID 19.

Koramil 11/ Kraton Melaksanakan Pengamanan Pameran Budaya

Pameran Busana dan peradaban kraton yogyakarta "Abalakuswa" merupakan rangkaian busana kebesaran yang dipergunakan Kraton yogyakarta. Beraneka ragam guratan busana terekam dalam guratan busana kraton mulai dari Sri Sultan HB I hingga Sri Sultan HB X dipajang dalam pameran di pagelaran kraton.
Koramil 11/ Kraton kodim 0734 yogyakarta melaksanakan pengamanan Pameran busana Kraton yang dilaksanakan selama satu bulan mulai 7 maret hingga 4 april 2020 (12/3/2020).
Pemakaian Busana kraton dipergunakan dalam berbagai acara seni pertunjukkan tari, drama maupun pada Kegiatan ritual. Busana ini juga mencerminkan sisi intelektualitas yang dimiliki. Selain itu juga pada busana yang dikenakan dalam pementasan wayang Wong juga memiliki variasi bermacam-macam berdasarkan tokoh-tokoh yang diperankan.

Yang paling menarik dalam pameran ini adalah pada Batiknya yang memiliki beraneka ragam motif sebagai bentuk yang mengartikan Filosofi, doa dan legitimasi kekuasaan pada setiap masanya. Begitu pula pada sifat penggunaan batiknya yang dibedakan berdasarkan pada usia, upacara Kraton maupun Gender.

Berkat Babinsa, Kampung Kali Code Kini Menjadi Tempat Wisata Yang Asri

Yogyakarta - Kampung Kali Code sekitar tahun 1987 an merupakan kawasan kumuh dan penduduknya merupakan warga masyarakat pendatang dari berbagai daerah luar kota Yogyakarta yang menempati tanah Wedi kenser (bantaran Kali Code) dan hidup di garis kemiskinan.
Dalam perkembangan jaman daerah Kali Code ini mulai ditata, disesuaikan dengan kehidupan sehari-hari dalam pemerintahan Kota Baru dan masuk wilayah Rt. 18 dengan jumlah Kepala Keluarga sekitar 45 dengan jumlah penduduk sekitar 179 orang,
Untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Rt. 18, Rw. 04 Kota Baru, Babinsa Kota Baru dan pemerintah Kelurahan Kota Baru bersama semua komponen masyarakat stakeholder bersinergi untuk meningkatkan taraf hidupnya dengan cara dibina melalui kesenian, maupun ketrampilan di Balai Rt. 18.
Berkat kerja keras serta bimbingan Babinsa Kota Baru dan semua elemen masyarakat, sekarang kampung Kali Code Rt. 18 sudah tertata rapi dan bersih serta indah, bahkan sekarang dijadikan kampung lampion dengan rumah penduduknya yang dicat warna-warni sehingga kelihatan asri.
Ke depan Kampung Kali Code akan dijadikan daerah wisata bantaran Kali Code dengan mengadakan kegiatan pentas seni dan pameran hasil karya warga Rt. 18 Kampung Kali Code.
“Rencananya kegiatan pentas seni ini akan dijadikan agenda tahunan dan kami serta masyarakat warga Rt. 18 Kampung Kali Code mengucapkan banyak terima kasih kepada Babinsa Kota Baru yang selama ini selalu penduli dan selalu memberikan bimbingan dengan masyarakat binaanya,”ungkap Bapak Lulis selaku tokoh masyarakat Kampung Kali Code.

Babinsa Gedongkiwo Siaga Menghadapi Bencana Banjir

Yogyakarta - Dengan adanya kondisi cuaca yang sangat ektrim dengan intensitas curah hujan yang cukup tinggi disertai angin kencang di wilayah Yogyakarta, Seperti pada hari Rabu, 12 Maret 2020, Babinsa Kel. Gedongkiwo, Koramil 09/ Mantrijeron, Kodim 0734/Yogyakarta, Serka Suyatno selalu siaga di bantaran sungai Winongo bersama sama masyarakat Suryowijayan, Rw. 02 untuk memantau perkembangan debit air Sungai Winongo yang selalu meningkat.
Karena begitu derasnya hujan dengan durasi yang lama, untuk antisipasi kemunginan akan terjadinya banjir dan tanah longsor, Babinsa Koramil 09/Mantrijeron mengajak warga dan komunitas KTB Gedongkiwo untuk siaga menghadapi bencana alam.
Untuk pelaksanaan siaga ini Serka Suyatno dan Sertu Sarijan selaku Babinsa Kel. Gedongkiwo, secara bergantian dan dibantu Komunitas Kampung Tanggap Bencana (KTB) Gedongkiwo, beserta masyarakat setempat.
Babinsa menghimbau warga masyarakat langsung ke rumah-rumah warga yang tinggal di bantaran Sungai Winongo. Hal ini dilaksanakan agar masyarakat menyiapkan harta benda yang berharga yang bisa diselamatkan apabila terjadi bencana banjir.
"Yang paling utama selamatkan dulu keluarga kita, jangan panik kalau terjadi banjir, cek anggota keluarga, baru tinggalkan rumah, menuju titik kumpul di halaman SDN Suryowijayan,” Ucap Serka Yatno.
Di tampat yang sama Serka Yatno menambahkan, ”Ikuti petunjuk dari petugas di lapangan dan dengarkan apabila ada tanda-tanda yang dibunyikan akan terjadinya bencana alam banjir, agar segera berkemas dan jangan panik dulu, lakukan kegiatan sesuai arahan dari petugas, hal ini akan mempermudah untuk melaksanakan langkah-langkah pengamanan, evakuasi dan tanggap darurat. Semoga dengan adanya kesiapsiagaan bencana dari semua pihak dapat mengurangi kerugian personil dan materiil,” pungkasnya.

Tanggul Sungai Belik Jebol, Koramil 03/Gk Dan Polsek Gondokusuman Gotong Royong Membuat Talud Sementara

Yogyakarta - Hujan deras membuat kali belik yang membelah di wilayah Kelurahan Klitren meluap, akibatnya air mengenangi berapa pemukiman rumah warga Klitren. Hal tersebut terjadi karena tanggul sungai belik yang menahan air tidak kuat menahannya, sehingga tanggul jebol dan tertjadi banjir di Rw. 01 Kampung Klitren, Gondokusuman, Kamis, (12/03/2020).
Melihat situasi dan kondisi di wilayah Klitren yang terkena banjir, menggugah anggota TNI-POLRI, khususnya Koramil 03/Gondokusuman dengan Polsek Gondokusuman bersama warga Klitren membuat tanggul sementara dengan pasir yang dimasukkan ke karung. Hal tersebut dilakukan untuk antisipasi apabila hujan turun lagi, sehingga air hujan tidak lagi meluap ke pemukiman warga, di samping membuat talut juga membersihkan sampah sampah yang masih berserakan di pemukiman warga.
Kegiatan tersebut disambut baik warga Klitren Lor, yang mana TNI - POLRI bersatu bersama warga Klitren bahu membahu bergotong royong membuat talut sementara.
Ketua Rw. 01 Kampung Klitren, Bp. Kusnandar mengucapkan banyak terima kasih atas uluran tangan bapak bapak TNI-Polri untuk membantu warga yang kena musibah banjir.

Babinsa Tanamkan Disiplin Dan Cinta Tanah Air, Bentuk Karakter Siswa SMA Muh 6 Yogyakarta

Yogyakarta - Dalam rangka menyiapkan generasi muda yang dapat menjadi harapan bangsa dan negara yang akan menggantikan estafet kepemimpinan kita, Serka Suyatno dan Sertu Sarijan Babinsa Kel. Gedingkiwo, Koramil 09/ Mantrijeron, Kodim 0734/Yka, mendapat kepercayaan untuk menanamkan disiplin, cinta tanah air dan berwawasan kebangsaan, kepada siswa siswi SMA Muh 6 Yogyakarta di lapangan Minggiran, Mantrijeron, Yogyakarta.Selasa,10/03/2020.
Dengan pelatihan materi kedisiplinan dan Wawasan Kebangsaan ini diharapkan siswa siswi SMA Muh 6 Yogyakarta memiliki jiwa dan kesadaran yang tinggi untuk mentaati dan menjalankan segala peraturan atau tata tertib. Dengan membiasakan disiplin dalam kehidupan sehari hari harapan kita mereka akan memiliki rasa tanggung jawab sebagai seorang pelajar. Mereka akan selalu berusaha belajar untuk meraih nilai yang terbaik, dan semoga bisa berprestasi sampai tingkat internasional. Dengan modal prestasi itulah akan mengantar menuju pintu gerbang kita meraih sukses.
Disamping menanankan disiplin Serka Suyatno Babinsa Kel. Gedongkiwo, Koramil 09/Mantrijeron Kodim 0734/Yka, juga sedikit membuka Wawasan Kebangsaan terhadap siswa siswi SMA Muh 6 Yogyakarta.
"Para siswa semua kita perlu memiliki Wawasan Kebangsaancara yaitu cara pandang kita terhadap diri dan lingkungan Kita yang luas dalam bingkai NKRI. Wilayah kita dari Sabang sampai Merauke, dan memiliki kekayaan alam yang begitu banyak. Laut luasnya 2/3 dari luas daratan negara kita. Begitu banyak kekayaan alam kita yang belum diekploitasi. Itu semua menanti kemampuan Kalian untuk menjaga, melestarikan dan mengolahnya, demi kemakmuran Bangsa Indonesia.
Semoga dengan sedikit saya buka wawasan kebangsaan, kalian akan ingat betapa besarnya negara kita. Pahamilah bangsa dan negara kita begitu besar dengan aneka hayati dan sumber mineral. Pahami aneka ragam adat dan budaya yang ada di tanah air kita. Tapi jangan lupa jati diri orang Yogya yang ramah dan santun.

CEGAH KONFLIK SOSIAL GUNA MENJAGA KETENTRAMAN MASYARAKAT JOGJA

Yogyakarta-Komandan Kodim 0734/ Yogyakarta Kolonel Arh Zaenudin, S.H., M. Hum. menjadi narasumber dalam kegiatan Penanganan Gangguan Keamanan dan Ketertiban di Wilayah Kota Yogyakarta yang berlangsung di Ruang Bima Komplek Balaikota Yogyakarta dengan peserta Satlinmas se-Kota Yogyakarta. Kamis (12/03/2020)
Komandan Kodim 0734/Yka menyampaikan materi dengan judul “Cegah Konflik Sosial Guna Menjaga Ketentraman Masyarakat Jogja” diawali dengan kilas sejarah perjuangan Negara Kesatuan Republik Indonesia. Pembahasan selanjutnya yaitu tentang keadaan sosial dan kebudayaan Kota Yogyakarta yang beragam.
“Yogyakarta merupakan miniatur Indonesia yang harus dijaga keragamannya tanpa terjadi perpecahan, karena pada dasarnya kita harus Bersatu dalam perbedaan, berbudaya mengawal NKRI”.  Jelas Dandim.


Menurut Kepala Kantor Kesbang Kota Yogyakarta Drs Zenni menyampaikan dalam upaya untuk meningkatkan kesadaran dan peran serta masyarakat dalam memelihara dan menjaga kondisi wilayah Kota Yogyakarta agar kondusif dalam rangka mewujudkan visi dan misi Kota Yogyakarta, Kantor Kesatuan Bangsa Kota Yogyakarta melaksanakan kegiatan Sarasehan Penanganan Gangguan Keamanan dan Ketertiban di Wilayah kepada forum-forum Kesbang (FKDM, FKUB dan FPK). Forum-forum tersebut diharapkan dapat merangkul masyarakat sesuai dengan peran masing-masing yang mempunyai tujuan yang sama.

Rabu, 11 Maret 2020

Batik Tulis Yogyakarta, Warisan Nusantara Yang Mendunia


Yogyakarta - Batik merupakan salah satu warisan nusantara yang unik. Keunikannya ditunjukkan dengan barbagai macam motif yang memiliki makna tersendiri. Ragam motif batik yang dimiliki Indonesia sangatlah beragam, setiap daerah memiliki ciri khas motif batiknya masing-masing.
Komandan Kodim 0734/Yogyakarta didampingi Bapak Camat Keraton Drs. Widodo S. Mujiatna beserta Perwira Staf mengunjungi Rumah Batik Ibu Sastronegoro di Kampung Taman, Patehan, Keraton, Yogyakarta yang merupakan salah satu pengrajin batik tulis di Yogyakarta.  (10-03-2020).

“Setiap motif batik tulis Jogja di setiap daerah, memiliki bentuk serta arti sendiri-sendiri. Motif dan bentuk tersebut mencerminkan filosofi hidup masyarakat sekitar. Batik Yogyakarta mempunyai variasi tersendiri. Di lingkungan Keraton Yogyakarta mempunyai ciri khas dalam tampilan warna dasar putih yang mencolok bersih. Pola geometri keraton Yogyakarta sangat khas, besar-besar, dan sebagian di antaranya diperkaya dengan parang dan nitik,” ucap Ibu Sastronegoro.


Babinsa Gedongkiwo Komsos Dengan Forkopimka Mantrijeron

Yogyakarta - Berkenaan dengan curah hujan yang tinggi dan cuaca yang sangat extrim Babinsa Kel. Gedongkiwo, Koramil 09/Mantrijeron Kodim 0734/Yogyakarta, Sertu Sarijan melaksanakan Komonikasi Sosial dengan jajaran Forkopimka Kec. Mantrijeron, Yogyakarta di ruang rapat Kec. Mantrijeron. Senin, (10/03/2020).
Babinsa Kel. Gedongkiwo Koramil 09/Mantrijron Sertu Sarijan mengadakan koordinasi dengan Forkopimka Kec. Mantrijeron dalam setiap kegiatan yang sedang maupun yang akan dilaksanakan. Misalnya kegiatan menghadapi kesiapsiagaan bencana alam dan kenakalan remaja. Karena pada saat ini musim hujan kesiagaan bencana alam yang perlu diantisipasi diantaranaya adalah tanah, longsor, banjir dan angin puting beliung. Hal yang sangat penting informasi yang cepat dan akurat dari Linmas dan ketua Rt setempat bila sewaktu waktu terjadi bencana alam.
Dengan adanya lapor cepat dan kepedulian seluruh lapisan masyakat dalam penanganan bencana alam, akan mengurangi kerugian harta benda dan nyawa. Koramil 09/Mantrijeron siap bekerja sama dengan stake holder yang ada, seperti BPBD dan yang selalu berada di masyarakat KTB dan linmas. Dengan adanya sinergitas dari seluruh aparatur di Kec. Mantrijeron semoga akan memudahkan dalam penanggulangan setiap permasalah yang ada. Dan yang tidak kalah penting adanya kepedulian masyarakat untuk berperan aktif dalam setiap kejadian bencana alam.

Babinsa Koramil 10/Wirobrajan Bersama PKK Rw. 05 Melaksanakan Penyuluhan Lorong Sayur


Yogyakarta - Pemerintah Kota Yogyakarta yang terus menggencarkan program Lorong Sayur, menjadi salah satu alasan pelaksanaan kegiatan penyuluhan lorong sayur di Rw. 05 Kampung Sindurejan Kelurahan Patangpuluhan, Kecamatan Wirobrajan Kota Yogyakarta. Lorong sayur sebagai salah satu upaya yang bisa dilakukan masyarakat perkotaan untuk mendukung ketahanan pangan keluarga di tengah terbatasnya lahan pertanian.

Melihat kondisi tersebut Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Rw. 05 Kelurahan Patangpuluhan bersama Babinsa Kelurahan Patangpuluhan Koramil 10/Wirobrajan Sertu Tri Haryanto mengadakan pelatihan lorong sayur secara swadaya masyarakat. Keterbatasan lahan tersebut, disiasati dengan mendorong kampung atau lorong sayur dengan memanfaatkan metode landscape atau taman sayur.

Sertu Tri Haryanto menjelaskan, pelatihan yang dilaksanakan PKK RW 05 ini, dilatar belakangi keinginan dan kebutuhan ibu-ibu dasa wisma yang ingin kampungnya hijau, sekaligus mengurangi pengeluaran belanja dapur. Selain itu, didukung informasi atas program yang terus digalakkan oleh Wakil Walikota Yogyakarta."Jelasnya.

Lebih lanjut, dia menjelaskan, kegiatan ini sebagai langkah awal bagi ibu-ibu untuk memanfaatkan ruang kosong, jalan kampung dan sudut-sudut jalan yang belum maksimal dimanfaatkan. Paling tidak saat ini dimulai dari rumah masing-masing anggota Dasa wisma."Tambahnya.

Sementara, Ketua Kelompok Wanita Tani (KWT) Rw. 05 Kelurahan Patangpuluhan Ibu Sulistiani mengatakan, kegiatan ini sebagai upaya KWT bersama PKK Rw. 05, untuk menstimulus anggota dasa wisma, agar gemar menanam sayur, bahkan buah di lingkungan masing-masing. "Lebih baik memulai saat ini, dari pada tidak berbuat sama sekali. Lebih baik berbuat daripada hanya wacana", katanya.

Gowes "Cipta Kondisi Jogja Kondusif"



Komandan Kodim 0734/Yogyakarta Kolonel Arh Zaenudin S.H., M. Hum beserta perwira Staf dan Danramil Jajaran Kodim gowes jelajahi Kota Jogja dengan mengangkat tema "Cipta Kondisi Jogja Kondusif". Selasa(10/03/2020).

Dandim beserta rombongan menyempatkan untuk kunjungi Kampung Cyber yang rencanya akan  dikunjungi oleh Raja dan Ratu Belanda.

Foto bersana di depan Obyek wisata "Taman Sari" Patehan, Kraton Yogyakarta

Dandim Yogyakarta Tinjau Lokasi Pra TMMD Sengkuyung di Kelurahan Bumijo

KODIM 0734/YOGYAKARTA- Usai gowes jelajahi Kota Jogja Komandan Kodim 0734/Yogyakarta Kolonel Arh Zaenudin, S.H., M. Hum, Bersama dengan Perwira Staf dan Danramil jajaran serta Babinsa Kelurahan Bumijo meninjau lokasi yang akan menjadi sasaran TMMD (TNI Manunggal Membangun Desa) Sengkuyung Tahap 1 TA. 2020 di Kelurahan Bumijo, Kecamatan Jetis, Kota Yogyakarta, Kamis (5/3/2020).

Dalam kesempatan tersebut Dandim 0734/Yogyakarta beserta rombongan melihat secara langsung rumah dan talud yang nantinya menjadi sasaran TMMD Sengkuyung Tahap 1 TA. 2020 Kodim 0734/Yogyakarta.

Dalam peninjauan tersebut Dandim mengatakan, kegiatan ini merupakan program terpadu lintas sektoral antara instansi di daerah, sehingga pelaksanaanya dapat tercapai sesuai rencana pembangunan pemerintah melalui proses perencanaan secara integral dan komperhensif.

Beliau (Dandim) menjelaskan, bahwa sasaran dari pada Sengkuyung Tahap 1 ini, memiliki dua sasaran yaitu Sasaran Fisik dan Sasaran Non Fisik.

Ia pun menuturkan, jika tujuan di laksanakannya Sengkuyung Tahap 1 di 2020 ini, merupakan salah satu tugas pokok TNI "Selain Perang" dimana tugas itu adalah di peruntukan untuk membantu pemerintah daerah dalam pembangunan.



"Selain itu juga tentunya untuk membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat, berupa sarana dan perasarana umum ini merupakan SAS Fisik serta menumbuhkan kesadaran berbangsa dan bernegara, guna tercipta masyarakat yang sejahtera, maju, mandiri dan memiliki ketahanan nasional yang tangguh," ujarnya.





"Serta siap menghadapi tantangan kemajuan zaman dimana ini adalah merupakan SAS Non Fisik nya," jelasnya.

Dandim pun menekankan, bahwa kegiatan itu harus sukses di laksanakan.

Selasa, 10 Maret 2020

ADU BAKO SEBAGAI MENGGALIAN DATA

Yogyakarta,- Sebagai ujung tombak kewilayahan bagian dari tugas yang di emban oleh Babinsa, oleh karena itu seorang Babinsa harus memiliki kemampuan untuk berkomunikasi sosial dengan warga masyarakat yang dibinanya sehingga terciptanya tali persaudaraan yang erat antara warga dan Babinsa,agar dapat membantu dalam menjaga dan memelihara kondisi lingkungan yang kondusif.
Tak lekang oleh panas dan tak luntur karena hujan pepatah tersebut pantas di sandang oleh Babinsa, tidak pernah menghiraukan waktu seorang Babinsa setia setiap saat melaksanakan pendataan dan menjalin komunikasi langsung di wilayah binaanya agar segera mengetahui dan memantau situasi perkembangan yang ada dilingkungan masyarakat binaannya.
Keakraban yang telah dirintis oleh Babinsa kel. Tegalrejo ( Srk Tutut ) anggota Koramil 02 Kodim 0734/Yka merupakan salah satu cara untuk memberikan perhatian kepada warga binaan agar tetap terjaga, saat melakukan komsos di tempat Bp. Sadino Tompeyan Rt 08/03 kel. Tegalrejo, kec. Tegalrejo dan di dampingi oleh Bp. Bambang sempat berpesan" agar warga selalu menjaga kesehatan dan peduli terhadap kebersihan lingkungan sebab musim hujan ini banyak genangan air yang menjadi sarang nyamuk serta selalu waspada terhadap iklim yang kurang bersahabat". Selain melaksanakan komsos Babinsa mendata daerah yang rawan akan timbulnya bahaya bencana longsor terutama bantaran sungai Winongo.
Silahturahmi bp. Babinsa ketempat warga sering dilakukan dan selalu memberikan masukan serta melihat daerah yang di anggap rawan sehingga kami sangat berterima kasih atas perhatian dan memberikan motivasi pada kami selaku warga Tompeyan ungkap Bp.Sadono.

BABINSA KEL. SEMAKI KORAMIL 07/UH MENGHADIRI PENGUKUHAN KALTANA DAN SIMULASI KEBENCANAAN

Yogyakarta - Terlibat dalam suatu acara besar seperti pengurangan resiko akibat bencana dan pengukuhan kaltana suatu kehormatan tersendiri bagi Apkowil koramil 07/Uh,terlebih Babinsa yang terjun langsung di masyarakat binaan,merupakan kewajiban bagi kita agar bermanfaat.

Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana mengamanatkan untuk melindungi masyarakat dari ancaman bencana. Salah satu strategi untuk mewujudkan hal ini adalah melalui pengembangan desa/kelurahan tangguh terhadap bencana (Kaltana) dengan upaya pengurangan risiko bencana berbasis komunitas, proses pengelolaan risiko bencana melibatkan secara aktif masyarakat dalam mengkaji, menganalisis, menangani, memantau dan mengevaluasi risiko bencana untuk mengurangi kerentanan dan meningkatkan kemampuannya,dengan melibatkan berbagai unsur,seperti BPBD,URC,TAGANA,KTB,BABINSA,BABINKAMTIBMAS,DAN APARAT KELURAHAN tanggap bencana semakin mantap dan bergerak cepat.

Desa/Kelurahan Tangguh Bencana adalah sebuah desa atau kelurahan yang memiliki kemampuan untuk mengenali ancaman di wilayahnya dan mampu mengorganisir sumber daya masyarakat untuk mengurangi kerentanan dan sekaligus meningkatkan kapasitas demi mengurangi risiko bencana. Kemampuan ini diwujudkan dalam perencanaan pembangunan yang mengandung upaya-upaya pencegahan, kesiapsiagaan, pengurangan risiko bencana dan peningkatan kapasitas untuk pemulihan pascabencana. Dalam Kaltana, masyarakat terlibat aktif dalam mengkaji, menganalisis, menangani, memantau, mengevaluasi dan mengurangi risiko-risiko bencana yang ada di wilayah mereka, terutama dengan memanfaatkan sumber daya lokal demi menjamin keberkelanjutan,yang tentunya aparat komando wilayah Koramil 07/Uh selalu aktif dan siap terlibat dan mendukung.

ANTUSIAS TK ABA SINDUREJAN,DALAM BELAJAR DAN BERMAIN BERSAMA TNI

YOGYAKARTA, - Tanamkan jiwa Patriotisme serta Rasa Cinta kepada Negara dan Bangsa harus di lakukan sejak dini, yaitu mulai dari anak - anak -PAUD, serta siswa-siswi pendidikan Taman Kanak - kanak (TK).
Dalam kegiatannya sejumlah anggota TNI dari Koramil 10/Wirobrajan Kodim 0734/Yogyakarta Serda Tri Maryaka bersama Serda Aris Widada melaksanakan kegiatan penyampaian motivasi, bermain, serta bernyanyi bersama kepada anak - anak TK ABA Sindurejan di lapangan mancasan Kelurahan Wirobrajan, Kecamatan Wirobrajan Kota Yogyakarta. Senin (09/03/2020).
"Karena di era seperti sekarang ini, penanaman rasa nasionalisme harus diawali sejak usia dini, tujuannya adalah menumbuhkan cinta tanah air serta Meningkatkan Kekompakan dan Kebersamaan antar teman.
Ibu Endang Guru TK ABA Sindurejan menyampaikan, Kegiatan ini digelar dalam rangka melaksanakan program sekolah tentang “ Mencintai Profesi & Pekerjaan”. Selain itu, kegiatan tersebut juga bertujuan agar anak anak dapat melihat secara langsung aktivitas dan perlengkapan TNI, serta tentunya lebih dekat dengan prajurit TNI."Jelasnya.


Babinsa Kelurahan Wirobrajan juga menyampaikan, Pada kesempatan kali ini anak - anak TK ABA Sindurejan kita perkenalan Pakaian dan perlengkapan TNI, dan berbagai permainan yang menumbuhkan kekompakan dan kebersamaan seperti Pengenalan PBB, cara penghormatan yang benar, dan melatih anak - anak berani memimpin didepan teman - temanya."Ungkapnya.



"Dalam Pelaksanaan pembelajaran bersama anak - anak TK tentunya kita harus mempunyai cara agar mereka mau mengikuti dengan senang dan gembira, yaitu dengan Cara "Belajar dan Bermain".Tandas Serda Tri Maryaka.
Para generasi penerus bangsa ini sangat antusias menyaksikan pakaian dinas yang digunakan oleh TNI, dan dengan penuh gembira mengikuti serangkaian kegiatan yang dibimbing oleh anggota Koramil 10/Wirobrajan Kodim 0734/Yogyakarta.