Selasa, 24 Maret 2020

BABINSA KORAMIL 04/DANUREJAN SIDAK DI PASAR LEMPUYANGAN

Yogyakarta - Terik matahari siang ini terasa menyengat tapi tidak mengurungkan tugas mulia seorang Babinsa sebagai Garda terdepan Apkowil guna selamatkan masyarakat dari upaya dan bahaya kelangkaan dan melejitnya harga sembako.
Siang itu (20/03/2020) di Pasar Lempuyangan, Kec. Danurejan, secara mendadak Babinsa Koramil 04/Dn Serka Agapitus dan Kopka Rulianto atas petunjuk Danramil 04/Dn Mayor Inf Sriyanto, S.H., melaksanakan sidak dan operasi pasar secara mendadak dengan menyusur pedagang di Pasar Lempuyangan, dengan menyamar layaknya sebagai pembeli agar mendapat harga yang sesungguhnya. Dari berbagai pedagang sembako yang ada di pasar Lempuyangan ternyata tidak ditemukan pedagang yang menjual dagangan diluar harga yang sudah ditetapkan.
Merebaknya virus corona yang diperkirakan akan menjadikan beberapa sembako mahal dan langka ternyata tidak dengan pasar lempuyangan, sekalipun ada beberapa yang naik harganya diantaranya gula pasir dan jahe, namun masih dalam angka yang aman untuk konsumen.
Ibu Ponirah misalnya, pedagang beras yang sudah puluhan tahun berjualan di pasar Lempuyangan dengan adanya Virus Corona apakah ada penurunan pendapatan pedagang dan pembeli. Keterangan yang didapat malah terjadi penurunan pendapatan dan sepi pembeli sampai di angka 50%, keterangan dari tukang parkir yang setiap hari mangkal di pasar lempuyangan mengaku berkurang drastis yang biasanya sampai tidak muat lahan parkir dengan adanya virus Covid-19 omset parkir menjadi turun juga.
Dalam kesempatan yang sama Bapak Purnomo yang merupakan Sekretaris Pasar Lempuyangan yang ikut medampingi operasi pasar menyampaikan keprihatinannya dengan merebaknya virus corona sangat mengurangi pendapatan para pedagang, hal ini sangat dimaklumi karena dalam upaya pencegahan preventif virus corona, masyarakat lebih banyak dirumah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar