Tegalrejo,- Hingga saat ini masih banyak orang tua mengeluh dengan anak yang tidak memiliki keinginan untuk belajar, anak lebih suka bermain game online. Bahkan kadang orang tua sering membandingkan anak satu dengan yang lain ketika berkaitan dengan kemauan belajar, banyak kebiasaan orang tua yang memberikan iming-iming pada anak agar termotivasi untuk belajar.
Hal ini merupakan tanggung jawab orang tua dan pendidik ( guru di sekolah ) untuk dapatnya mendorong anak menjadi gemar belajar, berbagai macam inovasi dan terobosan dilakukan demi anak termotivasi entah itu melalui bimbingan belajar, les dsb.
Babinsa kel. Tegalrejo ( Srk Tutut & Srd Surono ) anggota Koramil 02 Kodim 0734/Yogyakarta melakukan koordinasi dengan Ketua Rw, RT dan tokoh masyarakat, guna meningkatkan kualitas para anak untuk membentuk kampung ramah anak dan jam belajar anak sehingga berguna bagi masa yang akan datang dengan demikian anak sangat menikmati kegiatan belajar bukan lagi suatu paksaan.
Apa yang telah dilakukan oleh Bp. Babinsa sangat positif dan berguna bagi anak-anak kami di kemudian hari serta akan kami koordinasikan dengan pihak- pihak terkait agar terwujud lingkungan ramah anak, saya sangat aspirasi pada Bp. Babinsa", kata ketua Rw 01 ( Bp Tri Mulyono ) kampung Tompeyan.
Gagasan tersebut sebetulnya sudah lama ada di benak saya, tapi langkah apa saja yang harus kami lakukan belum tahu dan saya sangat bersyukur pada Bp.Babinsa yang terjun langsung duduk bersama bermusyawarah. Dan ikut hadir dalam acara arisan rutin bulanan hari Minggu 19 Januari 2020 pkl 19.30 WlB di rumah Bp. Agus Prasetyo hal seperti ini demi masa depan anak cucu kami", ujar Bp Sutikno selaku tokoh masyarakat di Tompeyan.
Srk Tutut selaku Babinsa ",Mendorong pada warga kampung Tompeyan dan menyampaikan kemandirian belajar merupakan peran penting dalam keberhasilan anak, tentu saja tidak hanya di lihat dari satu sisi, yah paling tidak kita ikut berpartisipasi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar