Sabtu, 09 Februari 2019

Audensi Badan Narkotika Nasional Kota Yogyakarta Dengan Dandim 0734/Yogyakarta

Audensi Badan Narkotika Nasional Kota Yogyakarta Dengan Dandim 0734/Yogyakarta
Maraknya penyalahgunaan narkotika saat ini terutama di Kota Yogyakarta, menjadi perhatian semua elemen masyarakat baik level pemerintah dalam hal ini kepolisian hingga ke akademisi (pendidik). Menanggapi hal tersebut perlu diadakan kerjasama dalam menangani Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) dengan instansi pemerintah terkait dan komponen masyarakat dalam wilayah Kabupaten/Kota.
Bertempat di Makodim 0734/Yogyakarta Jl. AM Sangaji No. 55 Yogyakarta, Kepala Badan Narkotika Nasional Kota Yogyakarta AKBP Khamdani, S.Sos bersama rombongan melaksanakan audensidengan Komandan Kodim 0734/Yogyakarta Letkol Inf Bram Pramudia, S.E, yang didampingi oleh Pasi Intel Kodim Letnan satu Rohmad, Rabu 16/01/19.

Tujuan dari audensi tersebut diantaranya untuk berkoordinasi dalam rangka kelancaran pelaksanaan rencana program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN)  Tahun 2019 di Kota Yogyakarta.
Kepala BNN Kota Yogyakarta mengatakan, tentang bahaya NarkobaIndonesia saat ini menduduki peringkat 1 dunia karena terdapat 220 jenis Narkoba. Masih unggul dibandingkan dengan negara negara penghasil narkoba yang hanya memiliki 3 jenis Narkoba seperti halnya di Negara Colombia.
“Hasil penelitian Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menyatakan pengguna narkoba di Yogyakarta menempati peringkat pertama di Indonesia. Kebanyakan para pengguna narkoba adalah pelajar dan mahasiswa dengan sabu-sabu dan ganja paling banyak dikonsumsi," katanya.
Sementara itu Komandan Kodim 0734/Yogyakarta Letkol Inf Bram Pramudia, S.E, siap membantudan mendukung dalam memerangi akan bahaya Narkoba terutama di Kota Yogyakarta. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar