Jumat, 28 Februari 2020

" CEGAH DAN ANTISIPASI BUDAYA LUAR ".


Tegalrejo,- Demi menjaga wilayah binaan agar selalu kondusif, maka perlu kerja sama antara aparatur kewilayahan saling bahu membahu demi satu tujuan baik fisi dan misinya untuk menciptakan suasana di wilayah aman, nyaman dan kondusif sehingga sangat bermanfaat bagi masyarakat dalam beraktivitas ke seharianya.
Hampir tiap saat para ujung tombak kewilayahan yaitu Tiga pilar ( Lurah, Babinsa dan Babinkamtibmas ) selalu bersenergi untuk selalu menjaga, memelihara kondisi lingkungan yang di pertanggung jawabkan agar selalu kondusif dengan berbagai cara dilakukan terutama dengan selalu memonitoring kost-kostan yang ada disekitar lingkungan kerja agar tercapainya tujuan situasi wilayah yang diharapkan dan perlu extra kerja secara berkelanjutan sehingga dapat terwujudnya lingkungan yang didambakan oleh setiap warga masyarakat.
Apa yang dilakukan oleh para ujung tombak kewilayahan pada hari Selasa, 25 Februari 2020 pkl 10.00 WIB di Sudagaran Rw 12 kel. Tegalrejo, kec. Tegalrejo Yogyakarta.Lurah kel. Tegalrejo ( Bu. Juwariyah,S.lp,MSi ) bersama mitra kerjanya yang di dampingi oleh ketua Rw 12 Menyampaikan" apa yang kami lakukan merupakan suatu ujud sinergitas aparatur kewilayahan untuk memberikan perhatian/kepedulian pada warga sekitar dalam mencermati sikon saat ini, sedapatnya warga memberikan informasi yang kami butuhkan jangan sampai mudah termakan dengan isi yang tidak benar/hoax agar situasi yang kondusif dapat terjaga dan terpelihara dengan baik ", lalu Babinsa kel.Tegalrejo ( Srd Surono ) anggota Koramil 02 Kodim 0734/Yka menambahkan " bila ada warga baru, tamu yang bermalam segera melaporkan kepada pengurus Rt/Rw dan di data, warga juga harus jeli dan pandai menfilter budaya yang tidak sesuai dengan adat istiadat kita ".

Tidak ada komentar:

Posting Komentar